Sikecil Ikut Membantu Menanam Terong Ungu Di Kebun Belakang Rumah - Petani Ndeso
Sikecil pasti akan senang ikut membantu menanam terong ungu di kebun belakang rumah! Berkebun adalah kegiatan yang menyenangkan dan mendidik, terutama bagi anak-anak seperti Sikecil. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan bersama Sikecil untuk menanam terong ungu:
Pilih Lokasi yang Tepat: Pastikan area kebun mendapatkan sinar matahari yang cukup, minimal 6-8 jam sehari. Terong menyukai sinar matahari, jadi pilihlah lokasi yang terkena sinar matahari dengan baik.
Persiapkan Tanah: Terong tumbuh subur di tanah yang memiliki drainase yang baik dan kaya akan nutrisi. Perbaiki kualitas tanah dengan mencampurkan kompos atau pupuk kandang yang telah matang.
Penanaman: Jika Anda menggunakan biji, taburkan biji terong di dalam pot atau semai 6-8 minggu sebelum tanggal perkiraan terakhir terjadinya embun beku. Setelah bibit terong sudah cukup kuat dan tidak ada lagi bahaya embun beku, Anda bisa menanamnya di kebun. Atau, Anda juga bisa langsung menabur biji terong di kebun setelah tanggal embun beku terakhir.
Jarak Tanam: Pastikan memberi cukup ruang antara setiap tanaman, biasanya 45-60 cm, agar tanaman memiliki cukup ruang untuk tumbuh dan berkembang.
Penyiraman: Pastikan tanah tetap lembab, tetapi tidak tergenang air. Terong membutuhkan penyiraman secara teratur, terutama saat cuaca kering.
Pemberian Mulsa: Berikan mulsa di sekitar tanaman untuk membantu menjaga kelembaban tanah, mengurangi pertumbuhan gulma, dan menjaga suhu tanah tetap stabil.
Pemupukan: Terong membutuhkan nutrisi yang cukup. Berikan pupuk yang seimbang atau kompos setiap beberapa minggu sekali untuk memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup.
Penyangga: Beberapa varietas terong membutuhkan penyangga saat tumbuh. Anda bisa menggunakan tiang penyangga atau kandang untuk mendukung tanaman dan mencegahnya merunduk atau patah.
Pengendalian Hama dan Penyakit: Perhatikan adanya hama seperti kutu daun, kumbang, dan tungau laba-laba yang umum menyerang terong. Gunakan metode pengendalian hama organik atau sabun insektisida jika diperlukan. Periksa juga apakah ada tanda-tanda penyakit seperti jamur tepung dan ambil langkah yang tepat untuk mengendalikannya.
Panen: Panen terong ketika sudah mencapai ukuran dan warna yang diinginkan. Potong buah dari tanaman dengan pisau tajam atau gunting, sambil meninggalkan tangkai pendek.
Jangan lupa untuk memberi penjelasan kepada Sikecil tentang pentingnya merawat tanaman dan bagaimana proses tumbuhnya terong dari biji hingga menjadi buah yang siap dipanen. Selamat berkebun bersama Sikecil, semoga hasilnya berlimpah dan menyenangkan untuk dinikmati bersama keluarga!
1 view
314
91
1 year ago 00:23:47 1
Si Kecil ikut TANAM TOMAT Di kebun Rumah - Petani Rumahan
1 year ago 00:27:46 1
Sikecil Ikut Membantu Menanam Terong Ungu Di Kebun Belakang Rumah - Petani Ndeso